Kenalin nama gua Adit Biasa dipanggil Adit, gua anak pertama dari dua bersaudara. saat ini gue bersekolah di SMPN 1 Bandar Lampung.
Kali ini, bukan tetang percintaan kayak di post gue sebelumnya, tapi kali ini tentang "Indonesia". Pemilu di Indonesia, selalu identik dengan persaingan sengit. Tapi gue
jujur, miris sekali banyak kampanye hitam yang menyebar di media sosial
kayak Twitter, Facebook, dan Youtube. Misalkan waktu itu gue denger
artikel yang bilang kalau Jokowi itu pendukung Israel, oke mungkin aja
waktu itu Jokowi mendukung Israel saat tanding sepakbola. No problem
kalau itu. Lalu muncul lagi Jokowi anggota teroris, kenapa gak bilang
aja sekalian Jokowi anggota Men in Black, atau anggota Decepticons, atau
jangan-jangan Jokowi itu musuhnya Ultraman.
Oke, daripada nanti ribut, gua gak akan ngomong tentang pilpres lagi. Tapi gua
bakal ngomongin soal dunia politik di Indonesia. Semua partai politik
selalu bilang partai mereka anti-korupsi padahal partai-partai berkuasa
adalah partai dengan angka korupsi tertinggi. Sampai-sampai ada partai
yang bilang "Partai kami memang korupsi, tapi tak separah partai lain".
Sisi positifnya mereka ngaku, tapi sisi negatifnya mereka semua korupsi.
Tapi, mau korupsi kecil atau besar sama-sama korupsi donk, betul? Kalau
begitu, orang orang bisa aja bilang "sebenernya aku ini selingkuh , tapi cuma sedikit".
Banyak orang ingin jadi politisi, padahal gaji politisi gak begitu
besar. Gajinya kecil tapi tunjangannya yang besar, sekitar 50 juta. Bagi lo itu gede banget, tapi bagi gue.... ya sama sih sebenernya. Gaji 50 juta gak bakal
cukup buat beli mobil sport, rumah mewah, atau jet pribadi. Tapi kenapa
mereka punya? katanya gak korupsi? Wajarlah mereka tidak mengaku, kalau
mengaku mungkin yang digantung di Monas sudah banyak.
Menurut gua, pemerintah kita itu gaya kerjanya kurang realistis. Jakarta
banjir dan muncul wacana buat mindahin Ibukota. Lho ada masalah kenapa
pindah? Terus kita tau ada masalah Bank Century, banyak sekali masalahnya.
Yaudah kita ganti nama Bank Century jadi Bank Mutiara. Berarti kalau gua
punya hutang gede lalu ditagih, "Mas Adit, hutang lu udah nunggak,
bayar sekarang" lalu gua jawab, "Ohh tidak bisa, nama saya bukan Adit
lagi, nama gua Jintono"
Di Indonesia masalah ekonomi sudah sangat parah. Ada yang terlalu kaya
ada yang terlalu miskin. Suatu saat gua bertemu teman gua yang kaya,
punya anjing. Lu bayangin, tuh anjing harga makanannya aja bisa 800 ribu
per bulan. Malah anjing dipakein baju, itu gak berperikeanjingan bro.
Sekian dan terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar